Sujud Shalat, di samakan kelamin pria

Warga Palestina marah besar, mereka meminta adanya tindakan hukum terhadap seorang komedian ternama Israel. Hal tersebut dikarenakan dalam acara bincang-bincang yang dipandunya, seorang bintang tamu melontarkan kata-kata penuh kebencian yang membuat geram umat Muslim. Betapa tidak, dalam ucapan tersebut, umat Muslim di seluruh dunia diperbandingkan dengan kecoak got!

Dalam sebuah upaya untuk melucu, seorang bintang tamu dalam acara “Tonight with Lior Shlein” mengolok-olok cara umat Muslim melakukan ibadah shalat, ia menghina betapa umat Muslim saat sedang sujud tampak begitu mirip dengan alat kelamin pria.

Bintang tamu tersebut meneruskan “humornya” yang mendapatkan tepuk tangan meriah dari para penonton Yahudi yang ada di studio. Dia kemudian membandingkan umat Muslim dengan kecoak got.

Bagi sebagian kalangan, “lelucon” tersebut tidaklah lucu. Para anggota parlemen yang merupakan orang-orang Muslim beserta sejumlah aktivis mengancam akan melayangkan tuntutan hukum terhadap pembawa acara tersebut karena telah dengan sengaja membiarkan bintang tamu dalam program acaranya melontarkan komentar yang kasar dan rendahan yang disiarkan langsung dalam channel 10 Israel, demikian dilaporkan harian Asharq al-Awsat yang berbasis di London.

“Umat Muslim dan Kristen harus memboikot channel 10 Israel karena (saluran televisi tersebut) telah dengan sengaja dan secara sistematis mencemooh ajaran agama dan para nabi,” kata Sheikh Tasyeer Tamimi, ketua majelis hakim pengadilan tinggi Palestina yang menangani pengadilan Islam.

“Penghinaan ini dilakukan dengan sengaja untuk menyakiti perasaan umat Muslim dan umat Kristiani,” katanya dalam sebuah pernyataan. “Hal ini membuktikan bahwa Channel 10 adalah saluran televisi yang rasis dan mempertontonkan betapa rendahnya mereka, dan betapa kurang ajarnya mereka terhadap semua ajaran agama dan melanggar nilai-nilai etika yang ada.”

Shlein sebelumnya telah menuai banyak kecaman keras karena telah melakukan penghinaan terhadap ajaran agama dan pada bulan Februari, dia menghina umat Kristen dengan mengatakan bahwa Maria adalah seorang pelacur dan melontarkan guyonan bahwa Yesus mungkin adalah orang yang sangat gendut sehingga tidak mampu berjalan diatas air.

Channel 10 juga memantik kontroversi lainnya, sebuah situs internet yang masih ada hubungannya dengan Channel 10, Nana 10, menayangkan sebuah versi Israel dari acara reality show Survivor. Dalam acara tersebut, salah seorang kontestan memberikan nama kepada sepatunya. Kurang ajarnya, nama yang diberikan kepada alas kakinya tersebut adalah Muhammad.

Tamimi juga mengecam semua orang yang suka menghina simbol-simbol keagamaan dengan alasan kebebasan berekspresi dan menyerukan kepada hukum internasional untuk merumuskan sebuah hukum yang dapat menyeret orang-orang yang tidak menghormati ajaran agama.

Masud Ganaim, anggota Knesset (Parlemen Israel) yang mewakili gerakan Islam, meminta agar semua pihak segera mengakhiri olok-olok terhadap ajaran agama dan membuat lelucon berdasarkan agama untuk dijadikan hiburan.

“Tampaknya Shlein sekarang kecanduan untuk berenang dalam sebuah kolam yang airnya terkontaminasi dengan penghinaan etnis yang sangat rendah,” katanya dalam sebuah pernyataan. “Dan sekarang dia kembali menyuguhkan sampahnya kepada para penonton.”

Ganaim mengatakan bahwa dirinya merasa terkejut karena sama sekali tidak ada tindakan yang diambil terhadap Shlein meski terus menerus mengeluhkan ejekan-ejekan yang rendah dan tidak bermutu.


sekarang siapa yang sehat akal dan siapa yang gila menurut anda??